Ditulis Oleh : Miko Satria Pratama
Pada Tanggal : Monday, September 04, 2017

Advertisement

EV Hive Coworking Space yang Bikin Kesel Banget

Hallo semua sobat entrepreneur se-indonesia. Apa kabarnya hari ini? jawabannya disimpan sendiri aja ya karna saya juga nggak bisa menerima jawabannya langsung, hehe. Sekarang saya akan share sedikit cerita saya selama jadi entrepreneur mandiri (bukan nama bank ya). Jadi maksud saya disini, enterepreneur mandiri itu kita yang jadi bosnya sendiri, kita yang jadi karyawannya sendiri, dan kita juga yang menentukan gaji kita sendiri. Sedih banget ya? apalagi entrepreneur yang *maaf jomblo seperti saya. Memang sih kalau urusan gaji tidak sepenuhnya bisa ditentukan oleh kita sendiri. Tapi sebagai entrepreneur mandiri tentu saja penghasilan yang kita dapat tergantung dengan usaha kita.

Terlepas dari intermezzo diatas, pertama saya akan sedikit curhat mengenai suka-duka jadi entrepreneur jomblo mandiri. Pertama saya perkenalkan dulu pekerjaaan saya, gini loh, saya itu bukan seorang expert yang ahli dalam satu bidang, tapi seorang newbie yang sok hebat menggeluti beberapa bidang sekaligus dan berharap pintu rezeki yang terbuka juga banyak. saya mengawali karir saya sebagai designer logo, banner, backdrop, pamflet dan lain-lain. Beberapa tahun kemudian saya mencoba buka jasa desain website juga. Karena saya merasa masih sepi orderan saya juga buka jasa desain aplikasi android. Oh ya, FYI, saya bukan seorang lulusan IT, saya hanya newbie yang belajar secara otodidak dengan berbekal internet.

Karena saya ini seorang newbie yang mencoba peruntungan dengan membuat startup tentu saja tidak punya ruang kerja yang mumpuni dan nyaman. Bahkan untuk internetan pun masih menggunakan paket data dari operator seluler yang harganya mahal banget untuk memenuhi kebutuhan internet selama sebulan. Selain itu ruangan kerja yang hooot cuma dilengkapi dengan kipas angin saja. Entah cuma perasaan saya saja, tapi bekerja sendiri itu seringkali mebuat saya jenuh dan kehilangan semangat. Sebagai seorang jomblo tentu jarang sekali dapat semangat, duh sedih banget lah pokoknya. saya yakin banyak juga teman-teman yang merasakan hal yang sama. Semangat naik sampai puncak cuma pas dapat uangnya aja dan turun lagi ditengah ngerjain job.

Blogger Malas (sumber: viva.co.id)

Pendek cerita saya sering juga mencari angin segar di tempat-tempat nongkrong buat ganti suasana. Kemana sih tujuan entrepreneur solo seperti kita kalau mulai bosan dirumah? Kalau saya sih biasanya ke taman, kafe yang free wife free wifi, dan tempat nongkrong espiidi (maaf nama disamarkan, tapi kita sama tau sajalah). Memang sih suasananya berubah, beda dengan kerja di rumah, tapi rasanya kurang nyaman juga kalau ngerjain job diluar. Mulai dari ada aja orang yang berisik; orang pacaran yang bikin nyesek kaum jomblo yang sedang fokus berusaha seperti kita; hingga rasa segan karena kelamaan nongkrong di kafe, sendirian lagi.

Kemudian, di suatu pagi yang cerah (saya bilang begini karena seperti titik balik dalam kehidupan saya yang monoton dan menyedihkan) ketika menikmati mentari pagi ditemani secangkir kopi, tiba-tiba teman saya ngajak meet up siang ini juga. Setelah berunding mengenai lokasi, akhirnya kami sepakat untuk meet up di EV Hive The Maja yang merupakan sebuah coworking space. Buat teman-teman yang belum tau apa itu coworking space, ini adalah sebuah tempat (seperti kantor) yang disediakan untuk dipakai oleh freelance, pekerja independent dan komunitas umum, kurang lebih seperti kantor sewaan.

EV Hive The Maja Coworking Space

Singkat cerita, bertemulah kami disana. Kesan pertama saya sih, tempat ini kelihatan nyaman banget, konsep desainnya enak dipandang dan lapang. Gilaaa, kesel banget saya bisa melewatkan tempat senyaman ini. Nyaman banget rasa di taman tapi didalam ruangan, wifinya oke, kopinya maknyos, scanner, printer, mesin fotocopy. Berasa kerja dikantor besar dengan gedung yang wow, namun juga aman nyaman banget dengan settingan yang alami. kesel banget saya, kok bisa baru tau tempat yang seperti ini. saya kira tempat populer seperti ini sama seperti tempat-tempat lainnya. Pas dicoba masuk, kesel, kesel banget saya karena baru merasakannya sekarang. Selama ini cuma bolak-balik kafe-taman kafe-taman aja, ngapain saya ke kafe menyiksa diri yang jomblo ini sementara ada The Maja Coworking Space.

EV Hive The Maja

Sebelum pulang, saya ngajak teman saya keliling-keliling sebentar. Di sudut ruangan, ada loker penyimpanan dengan kunci pribadi. Furniture yang disediakan juga bermacam-macam, mulai dari kursi hingga sofa, bebas banget buat memilih tempat yang nyaman. Pencahayaan disini sangat nyaman dan sesuai untuk bekerja didepan laptop. Buat meeting, diskusi panel, ataupun gathering dengan teman seprofesi, ini juga tempat yang pas banget.

Sebagai tempat coworking, tentu saja kita dapat menjumpai teman dengan hobi atau profesi yang sama. Tidak seperti duduk di taman atau di kafe, disini kita dapat memperluas network, wawasan dan sharing sesama pengguna layanan. Selain itu, disini juga menyediakan mailing address untuk membernya, berasa di kantor sendiri kan? Siapa yang nggak kesel melewatkan tempat seperti ini?

Setelah saya telusuri lebih lanjut, ternyata The Maja Coworking Space milik EV Hive. EV Hive Coworking Spaces memiliki jalinan kerja sama dengan Jojonomic, Jurnal dan Rekruta. Tentu saja kita akan dapat penawaran spesial jika kita menjadi member EV Hive. Selain The Maja Coworking, EV Hive punya beberapa cabang lain, yaitu:

1. EV Hive IFC Hive at IFC Building, Sudirman, Jakarta
2. EV Hive Dimo, Menteng, Jakarta Pusat
3. EV Hive D.Lab, Menteng, Jakarta Pusat
4. EV Hive The Breeze, Tangerang, Banten
5. EV Hive JSC Hive, Karet kuningan, Jakarta Selatan
6. EV Hive Satellite at SCBD, Kebayoran baru. Jakarta Selatan

Berikut ini adalah video tentang EV Hive The Breeze:

Setiap cabang punya tema dekorasi yang berbeda juga loh. Kita bebas memilih yang paling pas di hati.

Masih zaman ngerjain job di kafe? situ mau makan apa mau kerja?

Sekarang muncul pertanyaan di benak kita. Bukankah banyak coworking space di indonesia, khususnya jakarta? mengapa harus EV Hive? Selain layanan yang telah saya uraikan di atas. EV Hive juga menawarkan EventBrite seperti sharing pengetahuan dan community building baik gratis maupun berbayar. Daripada duduk di kafe dengar gosip lebih baik ikut seminar dan workshop. Tentu saja ini akan membuat bisnis kita berkembang lebih cepat.

Tunggu apa lagi? buruan daftar dan sharing pengalaman pertama anda.

Related Post / Artikel Terkait:

Facebook Google+ Twitter Digg

Title : EV Hive, Coworking Space yang Bikin Kesel Banget
Description : Informasi terampuh mengenai EV Hive, Coworking Space yang Bikin Kesel Banget disusun oleh m-cav.blogspot.com
Published on : Monday 4 September 2017
Posted by Miko Satria Pratama
Rating : 5.0